Video: Pramugari Emirates Mengungkap Apa yang Dilakukan dengan Sisa Sampanye dari Layanan Kelas Satu

Adriana Kiinch. Foto dan video: Instagram @adriana_kinchAdriana Kiinch. Foto dan video: Instagram @adriana_kinch

Pramugari Emirates Adriana Kiinch mengungkap kepada pengikutnya apa yang dilakukan maskapai dengan sisa sampanye dari layanan kelas satu.

+ Klik di sini untuk menonton videonya

Adriana Kiinch, pramugari Emirates, berbagi dengan lebih dari 12 juta pengikutnya tentang bagaimana maskapai menangani sisa sampanye dari botol yang telah dibuka untuk melayani penumpang kelas satu.

+ Emily Ratajkowski Pamer Tubuh Sempurna Setelah Berpose dengan Lingerie Renda

Pertama, dia menjelaskan bahwa sampanye yang digunakan adalah “Moët & Chandon dan Veuve Clicquot Yellow Label Brut” dan botol hanya dibuka saat sampanye dipesan.

Cairan yang tersisa di botol tidak dibagikan kepada penumpang kelas lain atau kru. Pramugari tersebut mengungkapkan bahwa isinya dibuang.

“Di akhir setiap penerbangan, kami membuang semua botol sampanye yang telah dibuka agar tidak digunakan pada penerbangan berikutnya,” ujar Kinch sambil menuangkan sampanye ke saluran pembuangan.

Sebotol Veuve Clicquot dapat berharga antara $50 hingga $140, menurut situs resmi produsen.

Foto dan video: Instagram @adriana_kinch. Konten ini dibuat dengan bantuan AI dan telah diperiksa oleh tim editorial.

Back to top